Regragui Tetap Bangga Terhadap Timnas Maroko Walau Gagal Ke Final

Regragui Tetap Bangga Terhadap Timnas Maroko Walau Gagal Ke Final

Regragui Tetap Bangga Terhadap Timnas Maroko Walau Gagal Ke Final Pelatih timnas Maroko yakni Walid Regragui mengatakan bahwa dirinya sangat senang dengan penampilan The Atlas Lions walau mereka gagal ke final Piala Dunia 2022. Regragui mengaku tetap bangga timnya dapat lolos sampai sesi semifinal.

Timnas Maroko menunjukkan penampilan yang sangat mengejutkan di Piala Dunia 2022. Walau pada awalnya tak diperhitungkan, tapi The Atlas Lions sanggup melenggang ke babak semifinal dengan menyingkirkan tim sekelas Spanyol dan Portugal pada fase gugur. Bahkan di babak penyisihan grup, mereka sukses untuk mengalahkan tim sekelas Belgia dan Kanada.

Namun akan tetapi kejutan mereka cuma sampai sesi semifinal. Pasalnya sata menantang timnas Prancis di Al Bayt Stadium, Kamis (15/12) kemarin WIB, Maroko dikalahkan oleh timnas Prancis dengan skor 2-0.

Walau gagal untuk melenggang ke babak final, tapi Walid Regragui namun memuji penampilan para pemainnya. Regragui mengaku sangat bangga dengan apa yang ditorehkan oleh pasukannya di Qatar 2022.

Baca Juga: Brozovic Terluka Usai Kroasia Diratakan Oleh Argentina

“Kami telah memberikan yang maksimal, itu yang paling penting. Kami mengalami beberapa cedera, kami kehilangan Nayef Aguerd saat pemanasan, Romain Saiss, Noussair Mazraoui selama pertandingan, namun tak ada alasan,” ujar Regragui.

“Kami membayar kesalahan sekecil apa pun. Kami tak memasuki permainan dengan cukup baik, kami memiliki terlalu banyak kesalahan di babak pertama, dan gol kedua membunuh kami, namun itu tak akan mengurangi semua yang kami lakukan sebelumnya.”

“Kami menyadari bahwa kami sudah mencapai prestasi yang luar biasa. Kami tahu bahwa media, media sosial dan di TV, kami melihat gambarnya, dan kami melihat bahwa semua orang bangga dengan kami dan negara kami.”

“Saya pikir seluruh dunia bangga dengan tim Maroko ini sebab kami menunjukkan keinginan yang besar. Kami bekerja keras, dan kami memainkan sepakbola yang jujur dan pantang menyerah,” pungkasnya.

Liverpool Wajib Keluarkan Banyak Uang Untuk Fernandez

Liverpool Wajib Keluarkan Banyak Uang Untuk FernandezEnzo Fernandez merupakan salah satu dari banyak nama yang terlihatnya masuk dalam bingkai sebagai target posisi tengah Liverpool di tahun 2023 mendatang nanti.

Fernandez sendiri bahkan tersedia di bulan Januari, menurut laporan media Portugis – selama pihak yang tertarik bersedia untuk membayar klausul pelepasannya ke Benfica.

Jumlahnya mencapai hingga 120 juta euro atau sekitar 103 juta poundsterling, dan walaupun telah terdengar argumen klausul rilis beberapa juta kali sebelumnya, terlihatnya jarang terbayar pada akhirnya.

Tapi tetap saja, Record mengatakan bahwa Benfica yakin dia merupakan pemain yang akan menetapkan bayaran pemindahan tertinggi baru untuk pemain Argentina, yang rekornya kini adalah 90 juta euro untuk Gonzalo Higuain.

Baca Juga: Fakta Unik Selepas Timnas Kamerun Kalahkan Brasil

Dua tim Spanyol, dua tim Manchester dan lainnya semuanya tercatat sebagai peminat lain, yang berharap untuk mengontraknya cuma beberapa bulan usai dia pindah dari River Plate ke Portugal.

Masih dari kabar Liverpool, agen Jurgen Klopp menghancurkan pemikiran bahwa bos The Reds mungkin meninggalkan Anfield untuk menjadi pelatih timnas Jerman. Klopp dikatakan tak mungkin pergi tanpa memenuhi kontraknya, dan cuma itu yang akan dilakukan pelatih asal Jerman tersebut.

Berbicara terhadap Sky Germany sebagai tanggapan atas kabar tersebut, agen Klopp yakni Marc Kosicke, memberikan sanggahan yang cepat serta sangat disambut baik untuk setiap klaim yang dapat dia hentikan.

“Ini masalah media,” ucap Kosicke peihal pemikiran. “Jurgen punya kontrak di Liverpool sampai tahun 2026 dan dia berniat untuk memenuhinya.”

Diogo Puas Akan Penampilannya Di Man United Musim Ini

Diogo Puas Akan Penampilannya Di Man United Musim Ini Bek kanan Man United yakni Diogo Dalot, mengaku sangat puas dengan penampilan yang dia tunjukkan bersama tim The Red Devils musim ini. Dalot sendiri menilai hal tersebut tidak dapat lepas dari peran Erik ten Hag selaku manajer tim.

Diogo Dalot menunjukkan penampilan yang cukup mengesankan di Manchester United pada musim ini. Sampai saat ini, bek sayap yang berasal dari Portugal tersebut sukses mencatatkan sebanyak 20 penampilan di semua kompetisi dengan sumbangan satu gol dan dua assist bagi timnya. Bahkan penampilan bagusnya tersebut berhasil membuat Aaron Wan-Bissaka pada musim ini harus puas sebagai pemain cadangan.

Dalot sendiri memberikan tanggapan akan terkait penampilan bagusnya tersebut bersama Man United pada musim ini. Dalot sendiri mengaku puas karena memperoleh kepercayaan penuh dari Erik ten Hag dan mempercayai sang manajer akan membantu penampilannya menjadi jauh lebih baik lagi.

Baca Juga: Ronaldo Tinggalkan MU, Begini Tanggapan Casemiro

“Keyakinan yang diberikan Erik ten Hag terhadap saya menunjukkan bahwa saya sudah melakukan pekerjaan dengan cukup baik. Sejak awal musim saya selalu berupaya untuk membayar kepercayaannya tersebut,” ucap Dalot.

“Bersama dia, kami memiliki cukup banyak ruang untuk terus berkembang dan dia merupakan sosok manajer yang banyak menuntut dari para pemainnya. Inilah cara saya bekerja, jadi dengan jumlah pertandingan yang saya dapatkan itu akan memberikan saya lebih banyak tanggung jawab untuk terus berkembang.”

“Saya kerap mencoba untuk selalu bugar dan siap dalam setiap pertandingan. Saya juga berupaya untuk memulihkan keadaa tubuh dengan cepat di antara pertandingan. Saya tahu ini akan menjadi musim yang luar biasa dan sangat panjang. Terlebih ada banyak pertandingan yang harus dihadapi,” imbuhnya.

Tanpa Sosok Ronaldo Portugal Masi Tetap Tim Kuat

Tanpa Sosok Ronaldo Portugal Masi Tetap Tim Kuat Gelandang timnas Portugal yakni Bernardo Silva, mengatakan bahwa negaranya akan tetap menjadi tim yang kokoh di Piala Dunia 2022 walau tanpa adanya sosok Cristiano Ronaldo.

Cristiano Ronaldo dalam satu minggu terakhir menjadi tajuk utama pemberitaan media usai melayangkan suatu pernyataan yang menyerang pemilik Man United dan sang manajer Erik ten Hag. Akibat kelakuannya tersebut, Ronaldo sendiri kebanjiran kecaman hingga terancam ditendang dari Old Trafford. Tak sampai di situ, akibat permasalahan tersebut tak sedikit pihak yang khawatir fokus Ronaldo bersama timnas Portugal di Piala Dunia 2022 akan terganggu.

Tapi Bernardo Silva sendiri memastikan bahwa Ronaldo kini sangat fokus membela negaranya di turnamen empat tahunan tersebut.

Baca Juga: Eriksen Tidak Pernah Kepikiran Untuk Tampil Di Piala Dunia 2022

“Saya melihat Ronaldo termotivasi serta fokus, seperti pemain lain. Dia sekali lagi hadir untuk membantu negara kami dan tim nasional. Ada banyak pembicaraan perihal topik tersebut, namum kami ada Piala Dunia untuk dimainkan,” ucap Bernardo terhadap A Bola.

Lebih lanjut Bernardo sendiri memberikan tanggapan terkait kesempatan Ronaldo yang kemungkinan absen pada pertandingan pembuka di Qatar 2022 yang mempertemukan antara Portugal dengan Ghana, Kamis (24/11) malam WIB. kabar tersebut mulai menyeruak usai CR7 absen pada waktu Portugal melaksanakan pertandingan uji coba dengan Nigeria belum lama ini.

Man United Seharusnya Tinggalkan Ronaldo Jika Tak Ingin Kalah dari Aston Villa

Man United Seharusnya Tinggalkan Ronaldo Jika Tak Ingin Kalah dari Aston Villa Man United sendiri seharusnya meninggalkan megabintang mereka yakni Cristiano Ronaldo, bila tak ingin kalah dari Aston Villa.

Cristiano Ronaldo belum juga mengembalikan keberuntungannya sewaktu berhadapan dengan Aston Villa dalam matchday ke-15 Liga Inggris 2022-2023.

Man United sendiri harus menelan kekalahan 1-3 sewaktu menyambangi Aston Villa di Villa Park pada Minggu (6/11/2022) lalu.

Pertandingan tersebut menandai dipercayanya Cristiano Ronaldo sebagai kapten Manchester United.

Namun, sang megabintang malah kandas dalam menyelesaikan tugasnya dengan baik.

Tak cuma gagal dalam mencetak gol, Ronaldo juga pulang dari pertandingan tersebut dengan catatan kontroversial.

Ronaldo sendiri pernah terlibat adu fisik dengan bek tengah Aston Villa yakni si Tyrone Mings.

Tyrone Mings pernah memiting leher Ronaldo yang dibalas sang megabintang dengan mendorong kepala lawan sampai terjatuh.

Aksi dari CR7 berbuah komentar pedas sebab dianggap melakukan kekerasan bak di arena gulat.

Pertemuan dengan Aston Villa memang bukan waktu membahagiakan untuk Ronaldo, terutama pada periode keduanya dalam membela Man United.

Ronaldo sendiri menelan akan dua kekalahan beruntun melawan Aston Villa pada periode keduanya berseragam Setan Merah.

Baca Juga: Van de Beek Dikatakan Produk Gagal, Oper Bola Perlu Sampai 5 Tahun

Catatan tersebut sangat kontras dengan torehan yang dipunyai oleh Ronaldo pada periode pertamanya.

Ketika membela Man United dari tahun 2003 sampai tahun 2009, dia mencatatkan 13 kemenangan dan satu hasil imbang.

Kekalahan tak pernah menghampiri Ronaldo pada periode keemasannya bersama Man United.

Perbedaan akan rekor tersebut menandai kontrasnya perjalanan karier Ronaldo dalam dua periode bersama Man United.

Ronaldo berstatus legenda ketika meninggalkan Old Trafford pada tahun 2009, walau masih berusia 24 tahun.

Megabintang yang berasal dari Portugal tersebut sanggup mempersembahkan sejumlah gelar, di antaranya tiga trofi Liga Inggris, satu Liga Champions, dan satu Piala Dunia Antarklub.

Periode kedua Ronaldo bersama Man United yang dimulai pada musim 2021-2022 tak berjalan semulus keinginan akan sang penyerang.

Musim kemarin, Ronaldo kandas menyelematkan Man United dari puasa gelar berkepanjangan.

Sementara untuk musim ini, ia justru gagal tampil sebagai pemain andalan di timnya.

Ronaldo baru mencetak satu gol di Liga Inggris dari 10 kesempatan bermain.

Tanpa Sosok Bruno Fernandes Lawan Aston Villa, Erik ten Hag Tidak Panik

Tanpa Sosok Bruno Fernandes Lawan Aston Villa, Erik ten Hag Tidak Panik Pelatih Man United yakni Erik ten Hag mengatakan timnya akan beradaptasi tanpa gelandang andalan Bruno Fernandes ketika kontra Aston Villa pada minggu ke-15 Liga Inggris di Stadion Villa Park, Birmingham, Minggu (6/11/2022).

Bruno Fernandes sendiri harus absen pada pertandingan tersebut sebab sudah mencatatkan lima kartu kuning sepanjang kompetisi dan hal tersebut tidak membuat panik si Ten Hag.

Pemain yang berasal dari Portugal tersebut telah tercatat tampil sebanyak 12 pertandingan di Liga Inggris bersama The Red Devils serta menyumbangkan dua gol dan satu assist dari total 1.080 menit bermain.

Baca Juga: Wolves Semakin Terpuruk di Zona Merah, Ruben Neves Komentari Garis Pertahanan

“Kami tahu bahwa kami harus menggantikan Bruno, itu telah jelas. Kami harus melihat bagaimana kami menggantikannya, dan kami sudah memikirkan perihal itu, dan itu amat singkat usai pertandingan tersebut melawan Real Sociedad. Saya punya satu malam untuk memikirkan itu,” ucap Ten Hag.

Perihal pengganti Bruno, pelatih yang berasal dari Belanda tersebut punya beberapa pilihan seperti gelandang Donny van de Beek yang telah kembali sembuh setelah sebelumnya pernah mengalami gangguan kebugaran.

Pada pertandingan menghadapi Real Sociedad di pertandingan terakhir fase grup Liga Europa, Van de Beek bermain sejak menit pertama di garis tengah Manchester United bersama Bruno Fernandes serta Casemiro.

Selain Van de Beek, Ten Hag juga dapat memainkan gelandang Denmark Christian Eriksen atau Marcus Rashford di tempat yang ditinggalkan Bruno di pertandingan kontra Aston Villa nanti.

Ronaldo Nyatakan Kembali Serius dengan Man United

Ronaldo Nyatakan Kembali Serius dengan Man United Cristiano Ronaldo telah berdamai dengan Man  United. Cristiano Ronaldo mengatakan komitmen dengan Man United.

Komitmen ini dinyatakan setelah Cristiano Ronaldo dipanggil Erik Ten Hag selepas membuat hal tak terpuji.

Sebelumnya Ronaldo didapuk menjadi cadangan dalam pertandingan kontra Tottenham.

Cristiano Ronaldo sendiri pun akhirnya meninggalkan bangku cadangan sebelum waktu penuh untuk menerobos terowongan di Old Trafford.

Ten Hag kemudian mengatakan bahwa dia ingin memasukkan Ronaldo, namun bintang Portugal itu menolak dan malahan meninggalkan lapangan.

Hal tersebut menyebabkan Ten Hag mengeluarkan pemain yang berusia 37 tahun tersebut dari timnya untuk pertandingan Sabtu melawan Chelsea.

Baca Juga: Milan Ketuk Palu, Milan Skriniar Tak akan Dijual

Ronaldo sendiri akhirnya dipaksa berlatih dengan tim yunior, meninggalkan masa depannya di United kelihatannya tergantung pada keseimbangan.

Tapi Ronaldo dan Ten Hag berbicara.

Akhirnya Ronaldo menyatakan dirinya tetap fokus dengan tim Setan Merah.

“Kembali ke jalurnya, dengan komitmen dan dedikasi yang sama seperti biasanya!” begitu Ronaldo menulis di situs Instagram miliknya