Manajer Man United Beri Pujian Setinggi Langit Untuk Rashford

Manajer Man United Beri Pujian Setinggi Langit Untuk Rashford

Manajer Man United Beri Pujian Setinggi Langit Untuk Rashford Manajer Manchester United yakni Erik ten Hag, memberikan tanggapan terkait Marcus Rashford yang sampai kini belum berhenti untuk mencetak gol untuk Setan Merah. Saking kagumnya, Ten Hag mengatakan Rashford sebagai salah satu penyerang terbaik di Eropa.

Pada waktu Manchester United meraih kemenangan 2-0 atas Leeds United di Elland Road, Minggu (12/2) malam kemarin WIB, Marcus Rashford kembali untuk menunjukkan penampilan yang sangat mengesankan. Pasalnya pada pertandingan tersebut Rashford menyumbang salah satu gol kemenangan Setan Merah. Itu artinya, Rashford saat ini sudah mencetak 13 gol dari 15 pertandingan yang sudah dijalaninya seusai Piala Dunia 2022. Sebuah catatan yang pantas membuatnya menuai cukup banyak pujian.

Penampilan apik Rashford sontak saja memperoleh komentar positif dari Erik ten Hag. Sang manajer memuji Rashford dengan menyebutnya sebagai salah satu striker terbaik yang ada di Eropa pada waktu ini.

Baca Juga: Guardiola Puji Kinerja Man City Usai Kalahkan Aston Villa

“Dia tentu saja merupakan salah satu di antara mereka para penyerang terbaik. Dia memiliki kemampuan tersebut,” ucap Ten Hag seperti dilansir dari laman resmi Man United.

“Dia memiliki begitu banyak kemampuan dan potensi yang masih dapat digali. Dia masih dapat jauh lebih baik dari ini. Dia bisa mencetak gol dengan kepala, kaki kiri, dan kaki kanan.”

Walau demikian, sang manajer mengingatkan Rashford untuk tidak cepat berpuas diri. Ten Hag menyebut kepuasan cuma akan membuat sang pemain menjadi malas dan itu akan menurunkan performanya di atas lapangan.

“Kalau dia sekarang puas dengan apa yang dicapainya, maka itu semua akan berhenti. Kepuasan cuma akan menuju terhadap kemalasan,” ujarnya melanjutkan.

“Saya sebagai manajer harus terus mendorongnya, walaupun pada akhirnya semua itu ditentukan oleh sang pemain itu sendiri. Begitu dia kehilangan fokus, dia akan berhenti mencetak gol.”

Terakhir, Ten Hag juga mengatakan akan keyakinannya bahwa Rashford memiliki kemampuan untuk mencetak lebih banyak gol.

“Kalau kalian tanyakan terhadap saya, ‘Apakah saya memiliki pemain di dalam tim yang dapat cetak 20 gol?’. Saya pastikan, dia dapat melakukan itu,” pungkasnya.

Luke Tanggapi Kekalahan Leeds Dari MU

Luke Tanggapi Kekalahan Leeds Dari MU

Luke Tanggapi Kekalahan Leeds Dari MU Kapten Leeds United yakni Luke Ayling memberikan tanggapan terkait kekalahan yang diterima oleh timnya ketika menjamu Manchester United malam tadi.

Leeds United meraup hasil yang sangat mengecewakan ketika mereka menjamu Manchester United. Pada pertandingan yang dilaksanakan di Elland Road, Minggu (12/2) malam kemarin WIB, The Whites dikalahkan oleh tim tamu dengan skor akhir 2-0. Adapun dua gol kemenangan MU terhadap lag tersebut dicetak oleh Marcus Rashford dan Alejandro Garnacho.

Sesaat selepas pertandingan selesai, Luke Ayling memberikan komentarnya. Ayling mengatakan Leeds tampil bagus selama 80 menit lamanya tapi  mereka kehilangan fokus di 10 menit terakhir.

“Kami bermain bagus selama 80 menit, kami memberikan segalanya, kami punya beberapa kesempatan yang sangat bagus dan mereka cuma memiliki satu. Tapi di sisi lain Anda juga tak dapat memberikan kesempatan terhadap pemain yang tengah berada dalam kepercayaan diri yang bagus untuk mencetak gol,” ucap Ayling kepada Sky Sports.

Baca Juga: Nemanja Memuji Performa Ten Hag Di Man United

“Walau demikian, kami harus mengambil sisi positif dari pertandingan tersebut. Kami bermain dengan sangat baik pada minggu ini namun kurang bagus dalam 10 menit terakhir.”

Walau demikian, Luke Ayling meminta Leeds United untuk segera melupakan kekalahan itu dan move on ke pertandingan berikutnya. Ayling juga memuji kinerja Michael Skubala sebagai caretaker dan tak tahu apakah Leeds akan segera mengumumkan pelatih baru atau tidak dalam kurun waktu yang dekat.

“Penggemar selalu bersama kami dan kami tahu itu. Sekarang kami punya waktu selama satu minggu untuk mempersiapkan pertandingan berikutnya. Semua staf memberikan dampak yang bagus untuk kami, namun saya tak tahu apakah kami sudah sangat dekat untuk memperoleh manajer baru. Tapi mereka sudah melakukan pekerjaan yang brilian bersama kami sehingga membuat kami terus berusaha hingga kondisi ini bisa berubah,” pungkasnya.

Harrison Akan Diberikan Kontrak Baru Oleh Leeds United

Harrison Akan Diberikan Kontrak Baru Oleh Leeds United

Harrison Akan Diberikan Kontrak Baru Oleh Leeds United Jack Harrison sendiri diprediksi akan meneken kontrak baru dengan gaji yang jauh lebih besar di Leeds United dalam beberapa minggu mendatang, menurut laporan Sky Sports News.

Sky Sports News mengatakan bahwa dia dipanggil kembali ke klub usai dia menjalani pemeriksaan medis di Leicester City pada hari batas waktu transfer bulan Januari.

Leicester menyetujui biaya 20 juta poundsterling plus tambahan bonus dengan Leeds pada hari Selasa sore (31/01) dan pemain sayap tersebut diberi izin untuk melakukan perjalanan ke East Midlands untuk menyelesaikan kesepakatan.

Dia tiba di markas latihan Leicester yakni Seagrave pada sore hari.

Baca Juga: Isco Tak Punya Klub, Everton Berminat Bawa Ke Merseyside

Namun Sky Sports News melaporkan bahwa ada perubahan hati yang terlambat dalam para petinggi Leeds, yang menelepon pemain yang berusia 26 tahun tersebut dan mengatakan kepadanya bahwa persetujuan tersebut dibatalkan.

Sebenarnya tawaran Leicester termasuk kenaikan gaji yang signifikan, dibandingkan dengan kontraknya di Leeds United bagi Harrison yang kontraknya masih tersisa 18 bulan lagi.

Bagian penting dari membujuk Harrison untuk tetap bertahan di klub ialah bos Leeds mengatakan mereka akan menyamai tawaran gaji yang diberikan oleh Leicester. Atas dasar itu, pemain dan perwakilannya menjauh dari Leicester, dan saat ini bersiap untuk meneken sebuah kontrak baru di Leeds.

Sementara itu, Leeds menyelesaikan peminjaman gelandang Juventus, Weston McKennie sampai akhir musim pada awal pekan ini. McKennie menjadi rekrutan ketiga yang dilakukan tim besutan Jesse Marsch di bursa transfer bulan Januari, usai Max Wober dan Georginio Rutter.

Merson Dukung Arsenal Gaet Raphinha Dari Barcelona

Merson Dukung Arsenal Gaet Raphinha Dari Barcelona

Merson Dukung Arsenal Gaet Raphinha Dari Barcelona Paul Merson yakin Arsenal akan sangat kecewa selepas kehilangan Mykhailo Mudryk, namun percaya tim sekarang akan berupaya untuk merekrut pemain sayap Barcelona Raphinha pada bulan ini.

The Gunners menjadikan bintang Shakhtar Donetsk tersebut sebagai target utama mereka pada bulan Januari dan sudah melakukan pengejaran untuk waktu yang cukup lama, namun tiga tawaran untuk pemain sayap tersebut ditolak.

Chelsea sendiri pun akhirnya membajak akan kesepakatan akhir minggu lalu, setuju untuk membayar harga yang diminta oleh Shakhtar sebesar 88 juta pound sterling termasuk bonus. The Blues memperkenankan Mudryk ketika menang 1-0 atas Crystal Palace di Stamford Bridge pada minggu (15/1) malam kemarin WIB.

Menurut kabar terbaru, The Gunners menghidupkan kembali minat mereka terhadap Raphinha. Mereka gagal dalam usaha untuk mendatangkan sang pemain dari Leeds United musim panas lalu dengan Barcelona mengalahkan mereka untuk memperoleh tanda tangannya.

Pemain yang berusia 26 tahun tersebut baru menjadi starter dalam tujuh pertandingan La Liga musim ini dan dengan raksasa Spanyol masih di bawah tekanan finansial, Paul Merson percaya mantan timnya akan menyalakan kembali minat tersebut.

Baca Juga: Arsenal Memiliki Misi Balas Dendam Untuk Tundukkan Man United

“Mereka akan amat kecewa, tentu saja,” ucap Merson terhadap Sky Sports atas kegagalan The Gunners untuk merekrut Mudryk.

“Mereka sudah mengejarnya selama beberapa minggu, itu semua merupakan pembicaraan Arsenal, apakah mereka akan membayar cukup, apakah mereka akan pergi sedikit lagi. Kemudian Chelsea datang entah dari mana dan meledakkan Arsenal keluar dari air dan seperti itulah rasanya.

“Sekarang mereka harus berkumpul kembali. Tentunya mereka akan punya beberapa pemain lain di dalam daftar, tentunya mereka belum memasukkan semua telur mereka ke dalam satu keranjang. Saya berpikir mereka mungkin memilih Raphinha di Barcelona. Barcelona pun masih harus menyelesaikan pembukuan mereka.”

Mudryk tak merahasiakan keinginannya untuk bergabung dengan Arsenal bulan ini namun sekarang sudah meneken akan kontrak delapan setengah tahun di Stamford Bridge. Kabar yang berhembus mengklaim Chelsea membayar gaji pemain yang berusia 22 tahun tersebut senilai dua kali lipat dari yang diajukan The Gunners.

Mohamed Berharap dari Kemenangan Lawan Si Napoli Menjadi Titikk Balik Musim Liverpool

Mohamed Berharap dari Kemenangan Lawan Si Napoli Menjadi Titikk Balik Musim Liverpool Mohamed Salah banyak berharap kemenangan yang diperoleh oleh Liverpool melawan Napoli dalam pertandingan pamungkas Grup A Champions League dapat mendorong akan kepercayaan diri timnya yang belakangan ini tergoncang sebab hasil kurang sempurna dan juga bisa jadi titik balik musim The Reds.

Salah mencetak gol pemecah kebuntuan lima menit jelang bubaran waktu normal sebelum si Darwin Nunez juga membobol gawang Napoli pada injury time untuk melengkapi kemenangan dengan skor akhir 2-0 untuk Liverpool di Anfield, Rabu dini hari WIB.

Hasil tersebut sekaligus menghentikan tren positif Napoli yang sebelumnya tidak terkalahkan dalam 17 pertandingan di seluruh pertandingan musim ini.

“Dapat menang melawan salah satu tim terbaik di dunia, jelas menghadirkan perasaan yang cukup baik,” ucap Salah.

“Kami sendiri sekarang harus melanjutkan ini. Ini hasil bagus, semoga saja dapat memberikan kami kepercayaan diri yang lebih. Semoga ini dapat jadi titik balik untuk musim kami, untuk dapat lebih konsisten depannya nanti,” sambung penyerang internasional Mesir tersebut.

Menurut Salah, Liverpool saat ini cuma  perlu berkonsentrasi dengan sisa pertandingan mereka di Liga Inggris usai kalah dari Nottingham Forest dan Leeds United di dua penampilan terakhir.

Liverpool sendiri masih punya  jadwal dua pertandingan untuk dimainkan yakni di markas Tottenham Hotspur pada Minggu (6/11) dan menyambut Southampton seminggu berselang, sebelum liga-liga domestik memasuki jeda untuk penyelenggaraan Piala Dunia 2022 Qatar.

“Kami sekarang cuma perlu fokus di liga. Pada akhirnya kami meraih hasil yang cukup bagus ini, yang teramat penting, karena kami tampil dengan baik melawan tim yang amat berat,” ujar Salah.

Baca Juga: Demi Dipertahankan Man United David Pasrah Gajinya Dikurangi

Sepemikiran dengan salah, manajer Liverpool yakni Juergen Klopp juga menekankan betapa pentingnya kemenangan atas Napoli sebagai reaksi terbaik selepas kekalahan melawan Leeds akhir minggu lalu.

“Kami tahu kualitas Napoli. Kami cuma ingin memperlihatkan reaksi dari kekalahan melawan Leeds dan itu yang sukses kami perbuat dengan baik,” kata Klopp.

Walau menang, Liverpool sendiri harus puas tetap finis sebagai runner-up Grup A di bawah Napoli walaupun kedua tim sama-sama mengoleksi sebanyak 15 poin dari enam pertandingan penyisihan grup.

Liverpool tertinggal selisih gol head-to-head dari Napoli, mengingat akan awal September kemarin mereka takluk 1-4 dalam lawatan ke Stadion Diego Armando Maradona.

Liverpool Taklukkan Napoli Dua Gol Tanpa Balas

Liverpool Taklukkan Napoli Dua Gol Tanpa Balas Pelatih Liverpool yakni si Jurgen Klopp memuji dampak yang diberikan oleh penyerang Darwin Nunez sewaktu timnya mengalahkan Napoli dengan skor akhir 2-0 pada pertandingan terakhir Grup C Champions Leagiue di Stadion Anfield, Liverpool, Inggris, Rabu dini hari WIB tadi.

Nunez sendiri masuk sebagai menggantikan Curtis Jones pada menit ke-73 serta mencetak gol pada menit 90+5 yang memastikan The Reds mengamankan sebanyak tiga poin.

“Ya, amat bagus. Dalam permainan ini, untuk kami itu jelas bukan permainan untuk putaran besar-besaran atau apa pun karena keadaannya. Namun sedikit kami harus melakukannya dan itulah kenapa kami tak memulai ketiga penyerang sebab kami harus melihat bagaimana Anda melewati permainan,” ujar Klopp.

“Dan saya pikir Curtis Jones melakukannya dengan amat baik di posisi yang asing untuknya. Melakukan dengan amat baik, terlibat dalam permainan. Serta kemudian ketika Anda dapat mendatangkan pemain baru dengan kualitas Darwin, itu amat membantu, sangat bahagia tentang itu,” imbuhnya.

Baca Juga: Jurgen Akan Hengkang dari Liverpool?

Pelatih yang berasal dari Jerman tersebut menambahkan dirinya puas dengan reaksi yang ditampilkan oleh timnya sewaktu mengalahkan Napoli pada pertandingan tersebut.

Klopp menjelaskan ini merupakan reaksi yang ia inginkan usai pada akhir minggu lalu Liverpool tunduk dari Leeds United dengan skor akhir 1-2 di ajang Liga Inggris.

“Reaksi yang ingin saya lihat. Kami semua setuju bahwa kami harus menampilkan reaksi serta kami melakukannya, di dalam pertandingan yang amat susah menghadapi lawan yang amat bagus,” jelas Klopp.

“Kami solid dan jadi itu tak pernah mudah untuk Napoli bermain keluar. Anda melihat sisi permainan sepak bola, di semua momen mereka dapat  bermain, Anda langsung melihat betapa bagusnya mereka dalam keadaan satu lawan satu dan juga secara kolektif. Namun kami melakukannya dengan amat baik,”

Musim Ini Liverpool Maju Satu Langkah, Mundur Empat Langkah!

Musim Ini Liverpool Maju Satu Langkah, Mundur Empat Langkah! Masalah Liverpool kali ini dianggap cukup mengkhawatirkan. The Reds tidak dapat menemukan konsistensi bermain dari minggu ke minggu, penampilan selalu naik-turun.

Kesusahan Liverpool sudah kelihatan sejak awal musim, tetapi tak ada yang menduga mereka terus bermasalah sampai menjelang bulan Desember. Badai luka yang datang silih berganti juga menyusahkan Jurgen Klopp.

Buruknnya konsistensi Liverpool ini dapat dibuktikan cukup dalam tiga minggu terakhir di Premier League. Mereka dapat mengalahkan Manchester City 1-0, namun kemudian kalah 0-1 dari Nottingham Forest dan kalah 1-2 dari Leeds United.

Tentunya catatan tersebut mengkhawatirkan, mengingat seharusnya Liverpool dapat menang mudah atas tim selevel Nottingham dan Leeds.

Baca Juga:Kuda Itam Baru, Guardiola Perkirakan Newcastle Dapat Menang Empat Besar

Maju Satu Langkah, Mundur Empat Langkah

Masalah tak taat Liverpool musim ini juga ditegaskan kembali oleh Paul Merson, analis Premier League. Menurutnya, The Reds tak lagi dapat berdalih. Masalah tersebut nyata dan harus ada solusinya.

“Liverpool memberikan penampilan baik seperti lawan Manchester City, lalu berikutnya mereka kalah dari Nottingham Forest dan Leeds, itu tak dapat dimaafkan. Liverpool maju satu langkah serta mundur empat langkah!” ujar Merson.

“Cuma para pemain yang dapat menunjukkan penampilan seperti ketika lawan Man City lalu saat lawan Forest dan Leeds. Cuma para pemain yang dapat menjelaskan apa bedanya di beberapa pertandingan tersebut.”

3 Pelatih yang Pas Menangani Liverpool Bila Jurgen Klopp Pergi

3 Pelatih yang Pas Menangani Liverpool Bila Jurgen Klopp Pergi Beberapa nama pelatih muncul ke permukaan untuk menggantikan posisi si Jurgen Klopp yang posisinya semakin memanas di kursi kepelatihan tim Liverpool.

Terancamnya akan posisi Jurgen Klopp ini tidak terlepas dari kekalahan yang dijalani oleh Liverpool pada pertandingan melawan Leeds United pada lanjutan Liga Inggris 2022/2023.

Bermain di markasnya sendiri, Anfield, Sabtu lalu (29/10/2022) malam WIB, Liverpool malah tumbang dari tamunya dengan skor akhir 1-2.

Sebagai laporan, ini menjadi kekalahan kedua yang diraup para anak-anak didikan Jurgen Klopp secara beruntun di Liga Inggris. Sebelumnya, The Reds sempat tunduk dari Nottingham Forest yang berstatus sebagai juru kunci.

Akibat kekalahan tersebut, Liverpool semakin tercecer ke peringkat sembilan klasemen sementara Liga Inggris 2022/2023 usai baru mengoleksi sebanyak 16 poin dari 12 pertandingan.

Baca Juga: Man United Memerlukan Tambahan Bek, Mungkin Akan Bawa Jeremie Frimpong dari Bayer Leverkusen

Dengan keadaan semacam ini, posisi Klopp sebagai kapten The Reds sedang digoncah oleh ombak yang amat dahsyat. Bukan tak mungkin, dia akan tertendang dari posisinya tersebut atau justru memilih untuk mengundurkan diri.

bila naskah tersebut terjadi, maka Liverpool wajib segera untuk bergerak cepat guna mencari pelatih yang pas sebagai pengganti sosok Jurgen Klopp.

Berikut ini tiga nama pelatih yang pas untuk menangani Liverpool apabila Jurgen Klopp memutuskan untuk hengkang:

Thomas Tuchel

Nama pelatih pertama yang pantas mendapat peluang untuk memperbaiki penampilan Liverpool andai Jurgen Klopp hengkang  yakni si Thomas Tuchel.

Karena, Thomas Tuchel sendiri berstatus sebagai pelatih yang memiliki rekam jejak mentereng untuk mendidik Mohamed Salah beserta temen-temen sepeninggal Klopp.

Prestasi Thomas Tuchel bersama tim sebelumnya juga cukup bagus. Karena, pelatih yang berasal dari Jerman tersebut berhasil membawa The Blues menjuarai Liga Champions 2020/2021.

Selain itu juga, pertimbangan lainnya ialah sebab sang mantan pelatih Borussia Dortmund ini sedang menganggur usai ditendang oleh manajemen Chelsea.

Baca Juga: Profil Reiss Nelson, Pemain Mudanya Arsenal Ratakan Nottingham Forest

Hansi Flick

Liverpool memerlukan sosok pelatih yang cukup berkualitas guna dapat  membawanya bangkit dari keterpurukan. Sosok sang pelatih yang dinilai pantas untuk mengemban amanah tersebut ialah si Hansi Flick.

Prestasi serta rekam jejak pelatih timnas Jerman ini memang sangat bagus. Dia sanggup  mempersembahkan kesuksesan untuk Bayern Munchen sebelum menakhodai Jerman.

Tapi demikian, The Reds tentu juga harus sedikit bersabar. Karena, kemungkinan Hansi Flick baru dapat mempertimbangkan tawaran tersebut usai Piala Dunia 2022.

Steven Gerrard

terakhir salah satu nama pelatih yang pantas dipertimbangkan sebagai calon penerus si Jurgen Klopp di kursi kepelatihan Liverpool yakni Steven Gerrard yang berstatus sebagai legenda tim pelabuhan ini.

Sebelumnya, Gerrard memang telah mengakhiri masa kerjanya bersama Aston Villa seleaps ditendang dari posisinya. Saat ini, dia berstatus tanpa tim alias menganggur.

Status Steven Gerrard sebagai legenda Liverpool tentu dapat menjadi salah satu alasan terkuat untuk menunjuknya sebagai kapten The Reds yang baru.

Jurgen Klopp Enggan Bahas Perihal Kans Lepas Ke Liga Champions Musim Depan

Jurgen Klopp Enggan Bahas Perihal Kans Lepas Ke Liga Champions Musim Depan Juergen Klopp selaku pelatih Liverpool enggan membahas perihal peluang dan timnya yang lolos ke liga Champions musim depan menyusul kekalahan dari Leeds United

Sebelumnya, Liverpool sendiri ditundukkan dengan skor akhir 1-2 oleh Leeds United pada matchday ke-14 Liga Inggris 2022-2023.

Kekalahan tersebut terjadi di Stadion Anfield, Sabtu (29/10/2022) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.

Hasil tersebut mencoreng catatan tak terkalahkan tim Klopp di Anfield sejak bulan Maret 2021.

Total, Liverpool tidak terkalahkan di kandang sendiri selama 29 pertandingan dengan catatan 22 kemenangan dan tujuh hasil seri.

Khusus pada musim 2022-2023, Liverpool sendiri mengantongi enam kemenangan dan dua kali seri di hadapan publik sendiri.

Posisi Liverpool kini berada di urutan ke-9 klasemen sementara Liga Inggris dengan 16 poin.

Mereka sendiri tertinggal delapan poin dari posisi empat besar.

Sebagai komparasi, Newcastle United berada di urutan keempat klasemen dengan raihan 24 poin.

Baca Juga: Man City Tak Selalu Menang Dengan Mudah, Tak Ada Otomatis Juara!

Keadaan ini menimbulkan pertanyaan perihal peluang Liverpool lolos ke Liga Champions musim depan.

Juergen Klopp memilih tak membahas subjek tersebut.

Pelatih yang berasal dari Jerman tersebut mengatakan topik lolos ke Liga Champions bukan kepentingannya saat ini.

“Topik tersebut bukan kekhawatiran utama bagi saya. Ada banyak hal yang harus dikhawatirkan,” ucap Klopp.

“Tentu saja saya bukan orang yang bodoh. Saya tahu jarak poin di klasemen dan tim-tim mana saja yang berada di empat besar,” ucapnya.