Bos Fulham Kritik Belanja Gila-Gilaan Chelsea Pada Bursa Transfer

Bos Fulham Kritik Belanja Gila-Gilaan Chelsea Pada Bursa Transfer

Bos Fulham Kritik Belanja Gila-Gilaan Chelsea Pada Bursa Transfer Manajer Fulham yakni Marco Silva, yakin banyaknya pemain baru yang tiba di Chelsea selama jendela transfer bulan Januari menunjukkan ‘kekuatan’ dan juga ‘ambisi’ mereka sebagai salah satu klub terbesar di Inggris.

The Blues merupakan pembelanja terbesar selama jendela transfer bulan Januari, sebab konsorsium Todd Boehly mengeluarkan lebih dari sebesar 300 juta pound sterling termasuk memecahkan rekor pembelian di Inggris selepas melayangkan sebesar 107 juta pound sterling untuk gelandang Benfica Enzo Fernandez.

David Datro Fofana, Andrey Santos, Benoit Badiashile, Joao Felix, Mykhaylo Mudryk, dan Noni Madueke ialah nama lainnya yang tiba di bulan Januari. Malo Gusto sendiri juga didatangkan dari Lyon namun bek kanan tersebut dipinjamkan kembali ke klub Prancis hingga akhir musim.

Marco Silva yakin jumlah uang yang dihabiskan Chelsea bukanlah suatu fenomena baru, mengatakan: “Saya pikir itu bukan suatu hal baru. Saya tahu semua orang membicarakannya sebab itu merupakan jumlah uang yang besar pada bulan Januari, namun ini bukan yang pertama kali. Kita semua, kita tahu perbedaan antara jenis klub tertentu.

Baca Juga: Thiago Pernah Membujuk Willian Balik Ke Chelsea

“Musim panas kemarin, mereka menghabiskan cukup banyak jumlah uang juga dan mereka memperkuat skuat mereka dan mereka sanggup untuk melakukan hal yang sama di jendela transfer tersebut dan menunjukkan kekuatan mereka. Bila terlalu banyak uang atau tidak, bukan saya yang membicarakannya, namun cuma untuk menunjukkan kekuatan dan ambisi mereka untuk meningkatkan skuat.

“Jelas dengan pemain yang lebih muda dan kaki segar apa yang mereka coba lakukan dan beruntung mereka memiliki semua kekuatan ini untuk membawa pemain baru.”

Fulham sendiri melakukan usaha untuk memperkuat skuat mereka sendiri selepas melampaui semua ekspektasi terhadap paruh pertama musim ini. Mereka berada di urutan ketujuh Premier League, unggul dua poin dari Chelsea di peringkat ke-10 menjelang duel keduanya pada Sabtu (4/2) mendatang nanti WIB, namun tim Potter memiliki satu pertandingan di tangan.

Pada hari terakhir jendela transfer bulan Januari, The Cottagers merekrut gelandang Sasa Lukic dari Torino dan bek kanan Cedric Soares dengan status pinjaman dari Arsenal sampai akhir musim.

Chelsea Belum Menyerah, Lyon Tak Ada Niat Jual Malo Gusto

Chelsea Belum Menyerah, Lyon Tak Ada Niat Jual Malo Gusto

Chelsea Belum Menyerah, Lyon Tak Ada Niat Jual Malo Gusto? Presiden Lyon yakni Jean-Michel Aulas, mengecilkan laporan bahwa bek kanan mereka Malo Gusto akan bergabung dengan tim Premier League Chelsea bulan ini.

Malo Gusto bergabung dengan akademi tim pada tahun 2016 lalu dan dia sukses dalam menembus tim utama, di mana dia sudah membuat sebanyak 54 penampilan. Pemain yang berusia 19 tahun tersebut menjadi sosok yang menonjol di tim Les Gones musim tersebut, menjadi starter di 15 dari sebanyak 19 pertandingan klub di Ligue 1.

Selepas terkesan dengan penampilannya, Chelsea berharap untuk membawa pemain muda tersebut bulan ini, karena mereka ingin menambah enam rekrutan yang telah mereka bawa pada bulan Januari. Dengan Reece James berjuang melawan cedera, dan Cesar Azpilicueta memasuki 18 bulan terakhir kontraknya, The Blues ingin memperkuat sisi kanan pertahanan mereka.

Walaupun Chelsea dikabarkan sudah menyetujui persyaratan pribadi dengan Gusto, tawaran mereka sebesar 17 juta pound sterling ditolak oleh klub Prancis tersebut. Dan sementara The Blues dipercaya masih tertarik untuk menyelesaikan transfer sebelum jendela transfer bulan Januari ditutup, presiden Lyon menegaskan bahwa sang pemain tak akan pergi bulan ini.

Baca Juga: Ten Hag Memiliki Saran Bagi Penyerang Man United Tersebut

Jean-Michel Aulas mengatakan kepada L’Equipe: “Saya dapat mengonfirmasi bahwa Malo Gusto, harapan besar untuk Lyon, akan bertahan di sini setidaknya hingga akhir musim”.

Menurut The Mirror, komentar Aulas mungkin merupakan usaha untuk menaikkan harga Gusto, dengan Les Gones ingin menerima bayaran lebih dari sebesar 25 juta pound sterling untuk pemain yang terikat kontrak hingga Juni 2024.

Ada juga saran bahwa mereka akan menyetujui penjualan pada bulan ini bila Gusto segera kembali dengan status pinjaman selama sisa musim. Tapi, Chelsea tidak ingin menyetujui persetujuan tersebut, mereka bertujuan untuk merekrut bek kanan sebelum akhir jendela transfer musim dingin.

Gusto juga dikaitkan dengan kepindahan ke Manchester United, yang dikabarkan mengatakan kepada sang bek “untuk tidak terburu-buru mengambil keputusan”. Setan Merah diperkirakan tidak akan mengajukan tawaran di jendela transfer kini, namun mereka dapat melakukan pendekatan di musim panas.

Walaupun Lyon sudah memberikan ciri ciri bahwa mereka tidak siap berpisah dengan Gusto, mereka diduga mulai mencari pengganti potensial. Klub Ligue 1 sudah mengidentifikasi Djed Spence dari Tottenham Hotspur dan Tariq Lamptey dari Brighton & Hove Albion sebagai target transfer potensial.