Naik Ke Pringkat Lima Club Ac Milan

Naik Ke Pringkat Lina Club Ac Milan

Onestopfootball.netPertandingan kemarin di menangkan Ac Milan dengan hasil skor 2 – 1 atas bologna. Sehinggal hal ini membuat Ac Milan naik peringkat menjadi lima. Kali ini Ac milan harus menang terus agar bisa membawa pulang kemenangan. Berikut ulasan lengkapnya Onestopfootball.net tentang kenaikan pringkat Ac Milan dibawah ini.

Pelatih AC Milan Gennaro Gattuso senang setelah timnya memenangkan kemenangan atas Bologna di link sbobet88. Rossoneri menang 2-1 dan memegang kesempatan untuk finis di empat besar. “Kami mendapat poin penting dalam pertandingan melawan Bologna.” Kami bisa mempertahankan harapan kami lolos ke Liga Champions, “kata Gattuso.

“Kami tidak berada dalam kondisi yang bagus. Jadi harus berusaha keras untuk meraih poin maksimal.”

“Para pemain marah kepada saya, karena saya membuat mereka tidak bertemu dengan keluarganya selama lima hari. Jadi saya mint mereka untuk meluapkan kemarahan dalam pertandingan.”

“Kami hanya ingin bermain sederhana dan mengindari kesalahan, itu saja kunci kemenangan AC Milan pada laga tadi,” ungkap Gattuso.

Kemenangan AC Milan atas Bologna membuat mereka naik ke peringkat kelima dengan selisih tiga poin dari Atalanta yang ada di posisi keempat. Rossoneri masih memiliki tiga laga sisa untuk berjuang meraih poin maksimal.

Baca juga : Arsenal Berpeluang Besar Masuk Final Liga Eropa

Perselisihan dengan Tiemoue Bakayoko
Kemenangan AC Milan atas Bologna diwarnai dengan pertikaian yang terjadi di bangku pemain pengganti Rossoneri. Gattuso sempat bertukar pendapat dengan Tiemoue Bakayoko.

Awalnya, Gattuso meminta Bakoyoko untuk melakukan pemanasan. Namun, pemain tersebut menyikapinya dengn lamban.

Akhirnya, Gattuso memilih untuk memasukkan Jose Mauri untuk menggantikan Lucas Biglia yang mengalami cedera. Hal itu membuat Bakayoko berang.

“Apa yang terjadi di bangku pemain pengganti kami adalah masalah internal AC Milan. Saya akan menyelesaikannya di ruang ganti klub, bukan di depan publik.”

“Kami menggunakan jersey yang terhormat, sudah sepantasnya ia menunjukkan rasa hormat.”

“Seorang pemain boleh saja mengatakan apa pun tentang saya. Namun, mereka harus memiliki rasa hormat untuk rekan setimnya dan menjaga atmosfer di ruang ganti,” ungkap Gattuso.

Timnas Inggris Sangat Mengerikan

tim inggrisss

Onestopfootball.net – Kali ini yang menjadi sorotan publik adalah timnas inggris dikarenakan kengeriaannya saat dilapangan dan lebih banyak memiliki pemain – pemain bintang dan banyak lagi genarai – generasi mudah yang sangat berbakat akan bermunculan. Berikut ulasan di bawah ini menurut one stop foot ball.

Raheem Sterling tampil sebagai bintang pada pertandingan ini. Pemain Manchester City itu sukses mencetak hattrick pada menit 24′, 62′, dan 68′. Sementara dua gol lainnya dicetak oleh penyerang Tottenham Hotspur, Hary Kane (45+2) dan gol bunuh diri T Kalas (84′).

Timnas Inggris kembali mengamuk saat bertandang ke markas Montenegro tiga hari berikutnya. Di Stadion Pod Goricom, Podgorica, Inggris membenamkan tuan rumah 5-1. Lima gol Three Lions dicetak Michael Keane (30′), Ross Barkley (38′ dan 59′), Harry Kane (71′), dan Raheem Sterling (80′). Sementara gol Montenegro dicetak Vedovic menit 17.

Berkat dua kemenangan ini, Timnas Inggris memimpin grup A dengan enam poin. Sementara di urutan kedua menempel Bulgaria dengan dua poin dari dua pertandingan.

Hasil undian memang menempatkan Timnas Inggris di grup yang terbilang ringan. Selain Republik Ceko dan Montenegro, pasukan Gateth Southgate hanya bersaing dengan negara-negara sekelas Bulgaria dan Kosovo pada kualifikasi Euro 2020 penyisihan grup A.

Namun sejak awal, Southgate menyadari ini justru ibarat pedang bermata dua bagi timnya.

Baca juga : Robert Lewandowski Top Skor Pekan ke-26 Bundesliga

“Kami favorit dan itu sesuatu yang harus kami biasakan. Harapan terhadap kami bakal tinggi dibanding beberapa tahun belakangan ini dan beradaptasi dengan itu menjadi kunci bagi perkembangan tim kami saat ini,” ujar Southgate usai drawing beberapa waktu lalu.

“Kami harus menjuarai grup. Tapi kapanpun, jika Anda tidak main baik makan Anda akan kehilangan poin dan itu merupakan konsekuensi yang dihadapi untuk laga seperti ini.”

Generasi Hebat

ua kemenangan belum menjamin masa depan Timnas Inggris di Euro 2020. Namun hasil yang diraih di Wembley dan Pod Goricom menjadi gambaran skuat emas Three Lions.

Ross Barkley, gelandang Timnas Inggris mempercayai hal ini. Menurutunya, skuat Three Lions saat ini sudah memiliki kapasitas untuk berbicara di pentas Eropa dan dunia. Ini ditandai dengan keberhasilan Inggris melaju ke babak semifinal Piala Dunia 2018 lalu. Saat itu, Timnas Inggris berani tampil dengan komposisi pemain yang berusia lebih muda.

Tidak hanya itu, bibit-bibit baru juga terus tumbuh. Saat waktunya tiba, mereka selanjutnya akan menggantikan posisi para pemain yang ada di timnas senior Inggris.

“Tujuan kami adalah untuk jadi negara terbaik di dunia,” ungkap Barkley kepada Sky Sports.

“Anda bisa lihat dengan kualitas dalam skuat kami, juga kami punya banyak pemain muda yang akan datang. Semua pemain membaur dengan baik dan masa depan tampak cerah.”

Barkley sendiri tampil memukau saat Inggris mengalahkan Montengero 5-1. Dalam duel ini, pemain berusia 25 tahun tersebut berhasil menyumbangkan dua gol untuk Three Lions.