Madrid Peroleh Kabar Buruk Terkait Perburuan Alexis

Madrid Peroleh Kabar Buruk Terkait Perburuan Alexis

Madrid Peroleh Kabar Buruk Terkait Perburuan Alexis Atletico Madrid memperoleh kabar buruk terkait perburuan servis gelandang Brighton, Alexis Mac Allister yang baru saja membantu timnas Argentina menjadi juara di Piala Dunia 2022.

Alexis Mac Allister sudah membuktikan diri bahwa ia pantas untuk bermain di level tinggi di panggung terbesar dan sudah menunjukkan penampilan impresif ketika membela timnas Argentina sehingga wajar apabila banyak tim yang menginginkan servisnya menjelang dibukanya bursa musim dingin.

Usai mengalami musim yang fantastik bersama Brighton sebelum perhelatan Piala Dunia ia melanjutkan penampilan yang impresifnya sewaktu bermain di turnamen besar sepak bola yang berlangsung di Qatar. Ia tak bermain ketika La Albiceleste dikalahkan Arab Saudi di pertandingan pembuka penyisihan grup. Tapi selanjutnya ia selalu tampil di setiap pertandingan yang dijalani timnya sampai menjadi juara Piala Dunia untuk kali pertama dalam selama 36 tahun.

Baca Juga: Ten Hag Tak Tutup Kesempatan Jadikan Luke Shaw bek Tengah Lagi

Dengan penampilan impresifnya membuat beberapa tim elit Eropa berminat. Atletico Madrid termasuk dalam deretan klub tersebut, pelatih Diego Simeone ingin Mac Allister menggantikan rekannya di timnas, Rodrigo de Paul di posisi tengah klub ibukota Spanyol.

Tapi demikian seperti dilansir Todofichajes mengatakan bahwa Los Rojiblancos memperoleh kabar burum terkait perburuan Mac Allister. Harga yang disematkan oleh Brighton sebesar 65 Juta Euro dianggap tak realistis oleh pihak tim, namun Juventus kabarnya bersedia untuk membayarkan mahar tersebut demi merekrut pemain Argentina tersebut. Kecuali Atleti dapat menyerupai tawaran yang diajukan oleh Juventus mereka akan melewatkan salah satu target utama mereka.

Mantan Defender Lazio Antarkan Argentina Juara Piala Dunia 2022

Mantan Defender Lazio Antarkan Argentina Juara Piala Dunia 2022

Mantan Defender Lazio Antarkan Argentina Juara Piala Dunia 2022 Mantan full bek Lazio yakni Lionel Scaloni sudah berhasil dalam menghantarkan timnas Argentina menjadi pemenang Piala Dunia 2022 yang merupakan kemenangan pertama mereka di sepanjang tiga waktu terakhir.

Mantan full bek Lazio Lionel Scaloni menghantarkan Argentina memeluk akan trofi Piala Dunia pertama mereka di sepanjang tiga dekade terakhir. Lionel Messi beserta teman-temannya berhasil mengalahkan timnas Prancis melalui adu penalti dengan skor akhir 4-2.

Pelatih yang kini berusia 44 tahun berasal dari Argentina tersebut sudah menduduki jabatan tersebut sejak bulan Agustus 2018 silam, sebelumnya ia meraih keberhasilan di Copa America tahun lalu dan mengulangi kesuksesannya di Piala Dunia Qatar, cukup membantu Albiceleste memenangkan turnamen untuk kali pertama sejak 1986 di era Diego Maradona.

Baca Juga: Messi Percaya Mendapat Dukungan Diego Maradona Dari Surga

Scaloni sendiri sebelumnya menghabiskan enam tahun kariernya sebagai pemain The Aquile mulai tahun 2007 sampai tahun 2013 dengan menorehkan sebanyak 67 penampilan di semua pertandingan untuk tim ibukota Italia. Di sepanjang periode tersebut ia mencetak satu gol dan menyumbangkan empat assist, dan kesusahan memperoleh akan menit bermain yang konsisten.

Sementara kariernya di ibukota Italia dianggap kurang berhasil, tapi Scaloni merupakan profesional yang disukai di Biancocelesti dan banyak dari lingkungan tim ibukota Italia tersebut akan sangat senang melihat mantan pemain mereka membuat sejarah dengan Albiceleste di dunia.

Sebuah rekaman video yang diambil oleh penyiaran negara asalnya, TyC Sports di sepanjang adu penalti melawan Prancis menunjukkan emosi Scaloni usai tendangan kemenangan timnya, menciptakan pemandangan mengharukan di pinggir lapangan stadion Lusail.

Selepas Dari Piala Dunia Messi Pastikan Belum Pensiun Dari Timnas Argentina

Selepas Dari Piala Dunia Messi Pastikan Belum Pensiun Dari Timnas Argentina

Selepas Dari Piala Dunia Messi Pastikan Belum Pensiun Dari Timnas Argentina Lionel Messi menegaskan bahwa dirinya belum akan berhenti dari timnas Argentina usai menjadi juara Piala Dunia tahun 2022 dengan mengalahkan Prancis pada final pada hari Senin (19/12) dini hari WIB.

Sang mega bintang melesakkan dua gol dalam pertandingan yang berakhir 3-3 selama 120 menit di Stadion Lusail. Dia juga berhasil melaksanakan tugasnya sebagai eksekutor dalam sesi adu penalti yang dimenangkan dengan skor akhir 4-2.

Sebelum final Piala Dunia tahun 2022, Messi diprediksi akan pensiun apa pun yang akan terjadi pada pertandingan puncak tersebut. Namun saat ini sang penyerang berusia 35 tahun memastikan belum akan pensiun dari timnas Argentina sebab masih ingin bermain, terutama dengan status juara dunia yang disematkan terhadap negaranya kini.

Baca Juga: Pulisic Tidak Menutup Kemungkinan Gabung Man United

“Tidak, saya tak akan pensiun dari tim nasional. Saya ingin tetap bermain sebagai juara Piala Dunia dengan seragam Argentina,” ucap Lionel Messi.

Dengan demikian, ada kemungkinan bahwa Messi akan tetap bermain sampai Piala Dunia berikutnya yang akan diselenggarakan di Amerika Utara, tepatnya Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada yang menjadi tuan rumah gabungan.

Bila dia tetap bermain sampai saat itu, maka usianya telah mencapai 39 tahun.

Timnas Prancis Dikatakan Calon Kuat Juara Piala Dunia 2022

Timnas Prancis Dikatakan Calon Kuat Juara Piala Dunia 2022

Timnas Prancis Dikatakan Calon Kuat Juara Piala Dunia 2022 Sang legenda timnas Prancis yakni Vincent Candela, memberikan tanggapan terkait akan pertandingan final Piala Dunia tahun 2022 antara Les Bleus kontra timnas Argentina. Pada pertandingan tersebut, Candela mengatakan Prancis sebagai calon kuat untuk menjadi juara dunia.

Timnas Prancis akan menjalani pertandingan final Piala Dunia tahun 2022 dengan menantang timnas Argentina di Lusail Stadium, Minggu (18/12) malam nanti WIB. Pertandingan tersebut sendiri dipastikan akan berjalan seru sebab kedua tim akan berupaya untuk meraih kemenangan demi menjadi yang terbaik.

Jelang pertandingan tersebut, Vincent Candela sontak saja memberikan perkiraan terkait akan tim mana yang akan menjadi juara. Candela mengatakana Les Bleus punya kesempatan paling besar untuk menjadi juara sebab  memiliki kualitas serta kondisi fisik yang lebih baik daripada Argentina.

Baca Juga: Penampilan Apik Alvarez Peroleh Pujian Dari Messi

“Prancis ialah favorit, namun saya tak mengatakannya sebab saya orang Prancis. Mereka punya kualitas lebih dan bahkan memiliki fisik jauh lebih baik,” ucap Candela.

Pada peluang yang sama, Candela juga memberikan tanggapan terkait pertemuan antara Lionel Messi dan Kylian Mbappe yang kini tengah bersaing di puncak top skor sementara. Keduanya tercatat sudah mengemas lima gol di Qatar 2022.

“Namun akan sangat menarik untuk melihat persaingan antara Messi dan Mbappe. Kylian Mbappe adalah pemain masa depan, sedangkan Lionel Messi merupakan pemain jenius. Sekarang terlalu dini untuk mengatakan apakah Mbappe adalah pewarisnya, tetapi dia pasti memulai dengan baik,” pungkasnya.

Penampilan Apik Alvarez Peroleh Pujian Dari Messi

Penampilan Apik Alvarez Peroleh Pujian Dari Lionel

Penampilan Apik Alvarez Peroleh Pujian Dari Messi Kapten timnas Argentina yakni Lionel Messi, memberikan pujian untuk dampak besar yang diberikan oleh Julian Alvarez untuk La Albiceleste pada Piala Dunia tahun 2022. Bahkan Messi sendiri mengatakan Alvarez sebagai sosok pemain yang luar biasa.

Seperti yang dapat diketahui sebelumnya bahwa timnas Argentina sukses melaju sampai sesi final Piala Dunia 2022 dan akan menantang timnas Prancis di Lusail Stadium, Minggu (18/12) malam WIB. Keberhasilan Argentina sendiri nyatanya tak dapat lepas dari peran Julian Alvarez yang berhasil mencetak brace ketika negaranya mengalahkan timnas Kroasia di babak semifinal dengan skor akhir yakni 3-0. Bila ditotal, Alvarez sampai kini sudah mencetak empat gol, cuma kalah satu gol saja dari Lionel Messi serta Kylian Mbappe di daftar pencetak gol terbanyak.

Menanggapi akan penampilan apik Alvarez bersama dengan Argentina, Messi sontak saja memberikan pujiannya. Messi mengatakan Alvarez sudah menjelma menjadi sosok pemain yang luar biasa.

Baca Juga: Regragui Tetap Bangga Terhadap Timnas Maroko Walau Gagal Ke Final

“Tak ada yang membayangkan sebelumnya bahwa Julian akan memberikan dampak yang sangat besar seperti yang sudah dia tunjukkan,” ucap Messi.

“Pengaruh yang dia berikan terhadap kami amat luar biasa.”

“Di sepanjang Piala Dunia, dia benar-benar tampil cukup luar biasa.”

“Dia menjalankan tugasnya dengan baik. Dia berjuang dengan menciptakan peluang. Bagi kami, dia merupakan pemain yang sangat berharga. Dia layak mendapatkan pujian atas apa yang dilakukannya karena dia sosok pria baik,” pungkasnya.

Buat 2 Assist Mahal, Junior Lionel Messi Torehkan Sejarah Baru di Man United

Buat 2 Assist Mahal, Junior Lionel Messi Torehkan Sejarah Baru di Man United Junior Lionel Messi di timnas Argentina yakni Alejandro Garnacho, menorehkan sejarah baru di Man United selepas menyumbangkan dua assist menawan dalam pertandingan melawan Aston Villa di Piala Liga Inggris.

Alejandro Garnacho sendiri kembali menunjukkan penampilan memukau bersama dengan Manchester United.

Saat ini, Garnacho tampil keren ketika membantu Man United menekuk Aston Villa pada putaran ketiga Piala Liga Inggris, Jumat (11/11/2022) kemarin hari WIB.

Dia menciptakan dua assist penting yang membawa Man United menang denagn skor akhir 4-2 atas Aston Villa di Old Trafford.

Dalam pertandingan tersebut, Garnacho turun sebagai pemain pengganti pada menit ke-62 sewaktu Man United tengah tertinggal 1-2.

Masuknya Garnacho juga membuat Man United tampil lebih gesit.

Terbukti, lima menit berlalu, Setan Merah sukses mencetak gol menyamakan kedudukan melalui Marcus Rashford.

Pada menit ke-78, Garnacho suskes memberikan kontribusi nyata dengan memberikan assist untuk gol Bruno Fernandes.

Baca Juga: Ronaldo Tak Berada di Bangku Cadangan Bukan Sebab Piala Dunia 2022

Gol tersebut berawal dari kesalahan kiper Aston Villa yakni Robin Olsen, ketika melakukan operan bola.

Bola hasil operan Olsen malah mendarat di kaki Garnacho.

Melihat Bruno Fernandes berdiri bebas di dekat kotak penalti, pemain kelahiran Madrid tersebut langsung mengirimkan umpan terukur.

Dengan satu sentuhan, Bruno Fernandes melepas tendangan yang berhasil menjebol gawang Aston Villa.

Sebelum selesai, tepatnya pada menit ke-90+1, Garnacho kembali menciptakan assist yang memastikan kemenangan Man United tersebut.

Dari sisi kiri penyerangan Man United, Garnacho mengirimkan umpan silang ke dalam kotak penalti yang diselesaikan Scott McTominay dengan sontekan.

Berkat dari torehan tersebut, Garnacho juga berhasil mengukir sejarah baru di Man United.

Garnacho menjadi pemain termuda yang mencetak dua assist dalam satu pertandingan bersama Man United 18 tahun serta 133 hari.

Ada juga untuk Man United, kemenangan tersebut tak cuma mengantarkan mereka melaju ke putaran keempat Piala Liga Inggris, namun juga berhasil membalaskan kekalahan di ajang Liga Inggris akhir minggu kemarin.

Man United sendiri menelan kekalahan 1-3 ketika berkunjung ke markas Aston Villa di Villa Park.

Kekalahan tersebut membuat Cristiano Ronaldo  gagal dalam merangsek naik ke empat besar klasemen sementara Liga Inggris.

Saat ini Man United menempati peringkat kelima di bawah Tottenham Hotspur.

Mereka terpaut tiga poin dari Spurs.

Kiprah Lionel Messi di Piala Dunia

kiprah-lionel-messi-di-piala-dunia

Onestopfootball.net – Pelatih Timnas Argentina Lionel Scaloni mengatakan sampai saat ini belum diketahui kapan Lionel Messi akan balik ke level internasional karena ia sudah cukup lama tidak berhubungan sang superstar.

Messi sudah lama tak terlibat dengan tim Tango. Ia terakhir kali bermain bagi timnas negaranya pada gelaran Piala Dunia 2018 lalu. Saat itu Messi mengalami kekecewaan karena Argentina gagal mengulang prestasi tahun 2014, di mana mereka masuk final. Dari situ ada kabar bahwa La Pulga bisa saja tak lagi memperkuat tim Tango.

Akan tetapi, ada harapan ia akan kembali ke timnas pada Maret 2019 mendatang. Harapan itu makin membesar berkat adanya pernyataaan dari Scaloni pada bulan Januari lalu bahwa ia berniat memanggilnya di saat yang tepat.

“Kami akan berbicara dengan Leo pada hari-hari sebelum bulan Maret. Ketika waktunya tepat, kami akan berbicara.”

“Saya harap ia bisa berada di sini tetapi lebih dari itu, kami ingin ia bahagia. Saya punya perasaan yang bagus.”

Akan tetapi harapan itu sepertinya cukup sulit untuk jadi kenyataan. Pasalnya, Scaloni ternyata sudah lama tidak berbicara dengan superstar Barcelona tersebut.

“Saya belum bicara dengan Messi untuk sementara waktu sekarang,” katanya seperti dilansir Goal International.

“Ia punya pertandingan dalam beberapa hari dan kita akan lihat apakah ia bisa bermain.”

Sedangkan untuk Messi sendiri, saat ini sedang fokus membela Klub Barcelona untuk merebut gelar juara La Liga tahun ini serta mempertahankan posisi barcelona di klasemen liga Spanyol pasalnya klub-klub tetangga seperti atletico madrid, Madrid, Sevilla sedang mengincar dimana klub barcelona lengah dalam mempertahankan posisi pertama.