Buat 2 Assist Mahal, Junior Lionel Messi Torehkan Sejarah Baru di Man United

Buat 2 Assist Mahal, Junior Lionel Messi Torehkan Sejarah Baru di Man United Junior Lionel Messi di timnas Argentina yakni Alejandro Garnacho, menorehkan sejarah baru di Man United selepas menyumbangkan dua assist menawan dalam pertandingan melawan Aston Villa di Piala Liga Inggris.

Alejandro Garnacho sendiri kembali menunjukkan penampilan memukau bersama dengan Manchester United.

Saat ini, Garnacho tampil keren ketika membantu Man United menekuk Aston Villa pada putaran ketiga Piala Liga Inggris, Jumat (11/11/2022) kemarin hari WIB.

Dia menciptakan dua assist penting yang membawa Man United menang denagn skor akhir 4-2 atas Aston Villa di Old Trafford.

Dalam pertandingan tersebut, Garnacho turun sebagai pemain pengganti pada menit ke-62 sewaktu Man United tengah tertinggal 1-2.

Masuknya Garnacho juga membuat Man United tampil lebih gesit.

Terbukti, lima menit berlalu, Setan Merah sukses mencetak gol menyamakan kedudukan melalui Marcus Rashford.

Pada menit ke-78, Garnacho suskes memberikan kontribusi nyata dengan memberikan assist untuk gol Bruno Fernandes.

Baca Juga: Ronaldo Tak Berada di Bangku Cadangan Bukan Sebab Piala Dunia 2022

Gol tersebut berawal dari kesalahan kiper Aston Villa yakni Robin Olsen, ketika melakukan operan bola.

Bola hasil operan Olsen malah mendarat di kaki Garnacho.

Melihat Bruno Fernandes berdiri bebas di dekat kotak penalti, pemain kelahiran Madrid tersebut langsung mengirimkan umpan terukur.

Dengan satu sentuhan, Bruno Fernandes melepas tendangan yang berhasil menjebol gawang Aston Villa.

Sebelum selesai, tepatnya pada menit ke-90+1, Garnacho kembali menciptakan assist yang memastikan kemenangan Man United tersebut.

Dari sisi kiri penyerangan Man United, Garnacho mengirimkan umpan silang ke dalam kotak penalti yang diselesaikan Scott McTominay dengan sontekan.

Berkat dari torehan tersebut, Garnacho juga berhasil mengukir sejarah baru di Man United.

Garnacho menjadi pemain termuda yang mencetak dua assist dalam satu pertandingan bersama Man United 18 tahun serta 133 hari.

Ada juga untuk Man United, kemenangan tersebut tak cuma mengantarkan mereka melaju ke putaran keempat Piala Liga Inggris, namun juga berhasil membalaskan kekalahan di ajang Liga Inggris akhir minggu kemarin.

Man United sendiri menelan kekalahan 1-3 ketika berkunjung ke markas Aston Villa di Villa Park.

Kekalahan tersebut membuat Cristiano Ronaldo  gagal dalam merangsek naik ke empat besar klasemen sementara Liga Inggris.

Saat ini Man United menempati peringkat kelima di bawah Tottenham Hotspur.

Mereka terpaut tiga poin dari Spurs.

Ronaldo Tak Berada di Bangku Cadangan Bukan Sebab Piala Dunia 2022

Ronaldo Tak Berada di Bangku Cadangan Bukan Sebab Piala Dunia 2022 Pelatih Manchester United yakni Erik ten Hag, mengatakan hilangnya Cristiano Ronaldo dari daftar tim ketika melawan Aston Villa bukan sebab persiapan Ronaldo menuju Piala Dunia 2022.

Manchester United menyambut Aston Villa pada pertandingan sesi ketiga Piala Liga Inggris di Old Trafford, Jumat (11/11/2022) kemarin WIB.

Pertemuan tersebut berlangsung cuma empat hari dari pertemuan kedua tim di Liga Inggris.

Dalam pertandingan yang berlangsung pada tanggal 6 November 2022 tersebut, Man United sendiri takluk 1-3 dari Aston Villa di Stadion Villa Park, London.

Tim Erik ten Hag berhasil melakukan revans kali ini dengan menang 4-2.

Man United memperoleh gol dari Anthony Martial (49’), Marcus Rashford (67’), Bruno Fernandes (78’), serta Scott McTominay (90+1’).

Tim tamu sendiri membalas lewat Ollie Watkins (48’) serta gol bunuh diri Diogo Dalot (61’).

Cristiano Ronaldo sendiri tidak ada di tim Manchester United kemarin.

Muncul dugaan bila ia cuti sebab mempersiapkan diri berangkat ke Piala Dunia 2022 bersama tim nasional Portugal.

Erik ten Hag sendiri menyanggah pemikiran tersebut.

Baca Juga: Beberapa Pemain Berdarah Indonesia di Liga Inggris 

“Cristiano Ronaldo serta Jadon Sancho sakit, sementara Antony terluka,” ucap Ten Hag.

Ia juga berharap Ronaldo dapat fit saat Man United bertandang ke markas Fulham di Craven Cottage, London, Minggu (13/11/2022), pada lanjutan Liga Inggris musim 2022-2023.

“Susah memprediksi bagaimana dia akan sembuh. Tapi, saya tidak khawatir,” ucap Ten Hag lagi.

Cristiano Ronaldo memang menjadi salah satu wakil Man United di Piala Dunia 2022.

Ia masuk ke tim Portugal yang diumumkan pada Jumat (11/11/2022) kemarin WIB melalui laman resmi Federasi Sepak Bola Portugal (FPF).

Padahal, catatan Ronaldo bersama Manchester United sepanjang musim ini pantas untuk dikatakan buruk.

Dia baru mencetak tiga gol dan dua assist untuk Manchester United di berbagai pertandingan.

Penyerang yang kini berusia 37 tahun tersebut juga jarang menjadi starter di Manchester United, belum lagi serangkaian sikapnya yang mengundang kontroversi.

Toh, pelatih Portugal yakni Fernando Santos, tetap memberikan Ronaldo kepercayaan.

Selain Cristiano Ronaldo, tim Portugal juga dibanjiri beberapa wajah dari Liga Inggris.

Dari 26 pemain yang ada, 10 di antaranya merupakan sosok yang berkarier di Premier League.

Selesaikan Dendam Terhadap Aston Villa, Penampilan Man United Masih Buat Erik Marah

Selesaikan Dendam Terhadap Aston Villa, Penampilan Man United Masih Buat Erik Marah Selepas kalah 1-3 di Liga inggris akhir minggu kemarin, Man United menuntaskan dendam terhadap Aston Villa usai menang 4-2 pada pertandingan putaran ketiga Piala Liga Inggris di Old Trafford, Jumat dini hari WIB tadi. Walau demikian, penampilan The Red Devils sendiri masih membuat sang pelatih yakni Erik ten Hag cukup marah.

Man United dua kali tertinggal dalam pertandingan dini hari tadi akibat gol dari Ollie Watkins dan bunuh diri Diogo Dalot pada sesi kedua, usai paruh pertama berakhir nirgol.

The Red Devils membalas dengan gol Anthony Martial dan Marcus Rashford, sebelum beberapa gol dari Bruno Fernandes serta Scott McTominay mengamankan kemenangan 4-2 untuk tim tuan rumah Man United.

Baca Juga: Man City Menyingkirkan Chelsea dari Carabao Cup, Riyad Mahrez Buat Guardiola Kagum

“Saya suka semangat kami, determinasi kami dalam membalikkan situasi. Namun, kami membuat banyak kesalahan konyol. Kami bahagia membuat susah diri kami sendiri. Ini harus diberhentikan,” ujar Ten Hag .

“Tim ini masih jauh dari sempurna, namun jelas ada progres positif, mentalitas yang amat positif. Saya tahu dari awal ini merupakan proses yang menarik, tapi juga proses yang sulit,” sambung mantan pelatih Utrecht dan Ajax tersebut.

“Kalau Anda membahas mengenai spirit, itu jadi tradisi Man United selama bertahun-tahun. Itu yang harus selalu kami jaga,” imbuhnya.