Martinez Ejek Mbappe Usai Menjadi Juara Dunia

Martinez Ejek Mbappe Usai Menjadi Juara Dunia

Martinez Ejek Mbappe Usai Menjadi Juara Dunia Kiper timnas Argentina yakni Emiliano Martinez melayangkan ejekan terhadap Kylian Mbappe usai timnas Prancis gagal dalam mempertahankan mahkota juara di Piala Dunia tahun 2022. Pada waktu kali ini La Albiceleste keluar sebagai yang terbaik selepas menang di sesi adu penalti.

Timnas Argentina akhirnya dipastikan menjadi juara di Piala Dunia 2022. Kepastian tersebut diperoleh oleh La Albiceleste setelah mereka menumbangkan timnas Prancis melalui drama adu penalti di Lusail Stadium hari Minggu (18/12) malam WIB.

Kesuksesan ini dirayakan dengan penuh suka cita oleh tim arahan Lionel Scaloni karena ini menjadi trofi Piala Dunia pertama mereka sejak tahun 1986. Para pemain merayakannya dengan bernyanyi dan menari di dalam ruang ganti. Semua pemain terdengar menyanyikan ‘satu menit hening bagi…’ secara bersama-sama. Kemudian muncul Emiliano Martinez dari kerumunan pemain dan berkata: ‘untuk  Mbappe yang sudah mati!’.

Baca Juga: Lionel Sukses Memenangkan Penghargaan Golden Ball Di Piala Dunia 2022

Mbappe Bersinar di Qatar

Walau gagal membawa Prancis menjadi juara, tapi penampilan Mbappe di turnamen empat tahunan itu pantas mendapatkan pujian. Striker milik Paris Saint-Germain tersebu tercatat menjadi pemain pertama yang mencetak hattrick pada pertandingan final Piala Dunia sejak legenda Inggris Geoff Hurst melakukannya pada tahun 1966. Mbappe juga menjadi top skor Piala Dunia 2022 usai mencetak 8 gol bagi negaranya sekaligus menyamai catatan legenda Brasil yakni Ronaldo.

Gavi Menjadi Pencetak Gol Termuda Selepas Pele

Gavi Menjadi Pencetak Gol Termuda Selepas Pele Gelandang Spanyol yakni Gavi menjadi pencetak gol termuda ketiga di sepanjang sejarah piala dunia serta paling muda usai legenda Brasil yakni Pele pada tahun 1958, setelah ia mencetak gol ke-74 di kemenangan negaranya 7-0 atas Kosta Rika pada Rabu (23/11) kemarin malam WIB.

Ketika Gavi bermain di pertandingan melawan Kosta Rika, pemain muda Barcelona tersebut juga menjadi pemain termuda berusia 18 tahun, 110 hari yang pernah tampil guna membela Spanyol di turnamen besar internasional Piala Dunia atau Piala Eropa.

Baca Juga: Enrique Memuji Gavi Selepas Ciptakan Rekor Baru

“Saya tak pernah bermimpi dapat berada di sini di usia ini, saya amat senang dapat berada di sini, ini baru satu langkah, saya harus meneruskannya,”ujar sang pemain.

La Roja sendiri memimpin 4-0 saat Alejandro Balde berlari menembus posisi pertahanan Kosta Rika dan setelah penjaga gawang Keylor Navas melakukan clearance, Alvaro Morata memberikan umpan terhadap Gavi dan ia menyarangkan golnya melalui kaki kanannya dan ini dianggap salah satu penampilan skil yang jauh luar biasa sampai sejauh ini di Piala Dunia 2022. Kontribusinya membuatnya dianugerahi gelar pemain terbaik di pertandingan tersebut.